Selasa, 15 Juni 2010

la Tahzan ...

jangan takut dapat "buruk"

oups,,sepertinya judul di atas banyak ditafsirkan macem2 nih..mungkin lebih tepatnya jangan takut mendapat sesuatu yang lebih buruk dari apa yang kita ingin kan..
terkadang, kita berusaha getol tapi yang kita dapat tidak sesuai apa yang kita harapkan..atau mungkin yang justru lebih santai justru mendapat yang jauh lebih baik dari kita.. hemm, mungkin kita berfikir, knp ga adil ??? eitz,,jangan su'udzon dulu lah..
coba kita buka perlahan buka satu per satu..sebenarnya apa sih di balik itu semua..alangkah lebih baiknya kita mencoba ber "khusnudzon" pada Alloh.. ada banyak rahasia indah di balik sana ...

mungkin yang pertama kita perlu mengingat firman Alloh yang satu ini, Al-Baqoroh 216 :

Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.

kayaknya memang perlu di tanamkan baik-baik ayat ini dalam benak fikiran kita, sebagai upaya kita berkhusnuzon pada Alloh..
yah, mungkin kita berfikiran apa yang kita dapat itu buruk sekarang, tapi apakah seterusnya itu akan menjadi hal yang buruk??? atau mungkin justru sebaliknya,,suatu saat kita bakal ngerti keindahan apa yang ada di balik itu semua,kita justru sangat bersyukuuuuurrrrrrr banget karena pernah mendapatkannya..

Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu (QS. Ath Thalaq:3)



kedua..
bagai mana dan apa niat kita mendapatkannya....
sudah luruskah niat kita???sudah benarkah cara kita??
ketika kita telah yakin bahwa jalan yang kita pakai untuk meraih mimpi kita itu sudah benar, namun hasil ternyata belum sesuai dengan keinginan, maka bersabarlah kuncinya, yah memang, jalan menuju kebaikan tidaklah selalu mulus, dan jalan keburukan akan terasa lebih menyenangkan dan melenakan kita... tapi itulah yang menjadi ujian kita, bukankah ketika seseorang akan "naik tingkat" diharuskan melaksanakan ujian untuk menilai apakah ia pantas mendapatkan tingkat yang lebih tinggi??
tentunya, kita luruskan niat untuk mencari RidhoNya, dan untuk mencapainya kita harus melakukan dengan cara yang benar bukan?? yak, benar sekali... bukan nilai, bukan dunia semata yang kita kejar dalam hidup ini,,yang utama adalah akhirat...
Alloh akan membalas kebaikan apapun yang telah diperbuat, seperti yang tercantum dalam Al-Muzammil 20 :

Dan kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu memperoleh (balasan)nya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan yang paling besar pahalanya. Dan mohonlah ampunan kepada Allah; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Al Muzammil:20)

serta perlu diingat juga...

Barangsiapa menghendaki kehidupan sekarang (duniawi), maka Kami segerakan baginya di dunia itu apa yang kami kehendaki bagi orang yang kami kehendaki dan Kami tentukan baginya neraka jahannam; ia akan memasukinya dalam keadaan tercela dan terusir. (Qs:Al Isra':18)

yah ber"khusnudzon" dan selalu bersyukur, berusaha sungguh-sungguh dan doa.. insya Alloh, Alloh akan membukakan jalan dan balasan yang tepat , man jadda wajadda waman kasula khosuro ...